PERPUSTAKAAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SAMARINDA
REPOSITORY
Select Language

Simple Search

Advanced Search
Title :
Author(s) :
  • SEARCHING...

Subject(s) :
  • SEARCHING...

ISBN/ISSN :
GMD : Collection Type : Location :
License

This Software is Released Under GNU GPL License Version 3.

indexed
Visitors
Flag Counter

Statistic
Total Collection:
Title UJI AKTIVITAS ANTIDIABETES EKSTRAK ETANOL DAUN SUKUN (Artocarpus altilis) pada MENCIT PUTIH JANTAN (Mus musculus) yang DIINDUKSI ALOKSAN
Edition No. 89
Call Number 580.7 Fai U
ISBN/ISSN
Author(s) Faizal, Hamzah - Personal Name
Subject(s) Daun Sukun
Classification 580
Series Title
GMD Karya Tulis Ilmiah
Language Indonesia
Publisher Akademi Farmasi Samarinda
Publishing Year 2018
Publishing Place Samarinda
Collation 85 hal ; ill ; 23 cm
Abstract/Notes ABSTRAK Diabetes melitus adalah gangguan metabolik yang ditandai dengan peningkatan kadar glukosa dalam darah (hiperglikemia). Daun sukun (Artocarpus altilis) mengandung flavonoid yang diduga memiliki potensi sebagai antidiabetes. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antidiabetes ekstrak etanol daun sukun dan untuk mengetahui dosis optimum ekstrak etanol daun sukun pada mencit putih jantan yang diinduksi aloksan. Penelitian yang dilakukan adalah eksperimental. Objek dari penelitian ini adalah ekstrak daun sukun yang diekstraksi dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 70%. Hewan uji dalam penelitian adalah mencit putih jantan (Mus musculus) sebanyak dua puluh ekor yang dibagi dalam 5 kelompok perlakuan. Mencit diinduksi aloksan 168 mg/kg BB secara intraperitoneal, 3 hari kemudian mencit yang kadar glukosa darah puasa diatas 126 mg/dL digunakan untuk penelitian. Perlakuan dilakukan selama 24 jam dengan 4 kali pengambilan darah yaitu jam ke-0,4,15, dan 24. Perlakuan pada hewan uji diberikan secara intraoral. Analisis data dilakukan secara statistik. Hasil penelitian menunjukan ekstrak etanol daun sukun terbukti memiliki aktivitas sebagai obat antidiabetes pada mencit putih jantan yang diinduksi aloksan dengan rata-rata penurunan dosis I (100,8 mg/kg BB) sebesar 49,5 ± 11,68 mg/dl, dosis II (201,6 mg/kg BB) sebesar 95,5 ± 9,75 mg/dl, dan dosis III (403,2 mg/kg BB) sebesar 109,5 ± 20,14 mg/dl. Kata Kunci : Diabetes melitus, ekstrak etanol daun sukun (Artocarpus atlitis), aktivitas antidiabetes, aloksan.
Specific Detail Info
Image
File Attachment
LOADING LIST...
Availability
LOADING LIST...
  Back To Previous