|
PERPUSTAKAAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SAMARINDA REPOSITORY
|
Select Language
Simple Search
Advanced Search
License
This Software is Released Under GNU GPL License
Version 3.
indexed
Visitors
Statistic
|
Title |
UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL DAUN GLODOKAN TIANG (Polyalthia longifolia S.) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus |
Edition |
No. 42 |
Call Number |
580.7 Sari U |
ISBN/ISSN |
|
Author(s) |
Sari, Fita - Personal Name
|
Subject(s) |
Etanol Antibakteri Daun Glodokan tiang
|
Classification |
580.7 |
Series Title |
|
GMD |
Karya Tulis Ilmiah |
Language |
Indonesia |
Publisher |
Akademi Farmasi Samarinda |
Publishing Year |
2017 |
Publishing Place |
Samarinda |
Collation |
70 hal ; ill ; 29 cm |
Abstract/Notes |
ABSTRAK
Penyakit infeksi adalah penyebab sakit dan kematian di negara-negara rnberkembang , termasuk Indonesia. Mengatasi permasalahan tersebut, digunakan daun glodokan tiang (Polyalthia longifolia Soon.) yang memiliki khasiat sebagai antibakteri yang mengandung senyawa metabolit sekunder yaitu alkaloid, flavonoid, tanin dan saponin.Penyakit infeksi dapat disebabkan oleh bakteri. Salah satu bekteri yang sering menyebabkan penyakit infeksi adalah Staphylococcus aureus. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah ekstrak etanol daun glodokan tiang memiliki aktivitas antibakteri terhadap Staphylococcus aureus. rnPenelitian yang dilakukan adalah penelitian eksperimental. Sampel yang digunakan adalah daun glodokan tiang dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 70% dengan konsentrasi 30%, 40% dan 50% menggunakan kontrol positif yaitu tetrasiklin 20/mg dan kontrol negatif DMSO 1%. Daya antibakteri diukur dengan metode kertas cakram. Analisis data menggunakan analisis statistik One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test yang dilanjutkan dengan Uji One Way Anova dengan menggunakan SPSS versi 20. rnHasil penelitian menunjukkan ekstrak etanol daun glodokan tiang memiliki aktivitas antibakteri terhadap Staphylococcus aureus pada konsentrasi 30%, 40% dan 50% secara berurutan 9,5 mm, 10,16 mm dan 10,83 mm, kontrol negatif DMSO 1% tidak terbentuk daya hambat sedangkan tetrasiklin sebagai kontrol positif memiliki daya hambat sebesar 24,66 mm dengan kategori sangat kuat. Data hasil pengukuran daya hambat bakteri dianalisis secara statistik dengan metode One-Sample Kalmogorov-Smirnov Test dan One-Way Anova yang menunjukkan tidak terdapat perbedaan bermakna karena p-value = 0,483 (> 0,05).rn |
Specific Detail Info |
|
Image |
|
File Attachment |
LOADING LIST... |
Availability |
LOADING LIST... |
|
Back To Previous |
|