PENGARUH METODE PENGERINGAN SIMPLISIA TERHADAP KADAR FENOLIK TOTAL EKSTRAK ETANOL DAUN SENGGANI (Melastoma malabathricum L.) DENGAN SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS

Title	PENGARUH METODE PENGERINGAN SIMPLISIA TERHADAP KADAR FENOLIK TOTAL EKSTRAK ETANOL DAUN SENGGANI (Melastoma malabathricum L.) DENGAN SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS
Edition	No. 27
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s)	IS ALUKAL FAUZIAH ANUGRAH ANANDA - Personal Name
Subject(s)	spektrofotometri UV-Vis metode pengeringan Melastoma malabathricum L kadar fenolik total
Classification
Series Title
GMD	Karya Tulis Ilmiah
Language	Indonesia
Publisher	Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda
Publishing Year
Publishing Place	Samarinda
Collation
Abstract/Notes	ABSTRAK Nama : Is Alukal Fauziah Anugrah Ananda Program Studi : Sarjana Farmasi Judul Skripsi : Pengaruh Metode Pengeringan Simplisia Terhadap Kadar Fenolik Total Ekstrak Etanol Daun Senggani (Melastoma malabathricum L.) Dengan Spektrofotometri UV-Vis Pembimbing : 1. apt. Rusdiati Helmidanora, M.Sc. 2. apt. Siti Jubaidah, S. Far., M.Pd. Tumbuhan senggani secara empiris dimanfaatkan sebagai obat tradisional untuk mengobati berbagai penyakit. Banyaknya manfaat yang dimiliki oleh tumbuhan senggani karena memiliki senyawa metabolit sekunder yang bermanfaat untuk kesehatan. Salah satu metabolit sekunder yang terkandung pada tanaman yaitu senyawa fenolik. Karakteristik senyawa fenolik sensitif terhadap cahaya dan panas, metode pengeringan dan suhu memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kadar fenolik total ekstrak daun senggani. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh metode pengeringan simplisia terhadap kadar fenolik total pada ekstrak Daun Senggani (Melastoma malabathricum L.) dengan spektrofotometri UV-Vis. Penelitian dilakukan secara eksperimental. Tahapan pada penelitian ini meliputi determinasi tumbuhan, pengambilan sampel, pembuatan simplisia dengan cara pengeringan alami secara kering angin dan pengeringan buatan dengan oven pada suhu 60 oC, penetapan susut pengeringan, ekstraksi secara maserasi menggunakan etanol 96%, penetapan kadar air, skrining fitokimia, dan penetapan kadar fenolik total dengan menggunakan spektrofotometri UV-Vis dan analisis data. Hasil penelitian diperoleh kadar fenolik total ekstrak daun senggani metode kering angin sebesar 155,06 ± 3,06 mgGAE/g, sedangkan pengeringan oven diperoleh kadar fenolik sebesar 132,22 ± 1,68 mgGAE/g. Pada uji kadar fenolik total hasil terbesar yaitu pengeringan kering angin memiliki kadar fenolik total lebih besar dibandingkn pengeringan oven. Analisis data statistik kadar fenolik menggunakan uji Independent T-Test dengan < 0,05 dan didapatkan sig. (2-tailed) 0,000 yaitu terdapat perbedaan yang signifikan antara kedua metode pengeringan. Hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa metode pengeringan dapat berpengaruh terhadap jumlah kadar fenolik total ekstrak daun senggani. Kata Kunci : Melastoma malabathricum L, metode pengeringan, kadar fenolik total, Spektrofotometri UV-Vis.
Specific Detail Info
Image
File Attachment	LOADING LIST...
Availability	LOADING LIST...
	Back To Previous