|
PERPUSTAKAAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SAMARINDA REPOSITORY
|
Select Language
Simple Search
Advanced Search
License
This Software is Released Under GNU GPL License
Version 3.
indexed
Visitors
Statistic
|
Title |
PENGARUH EKSTRAK ETANOL UMBI BAWANG DAYAK (Eleutherine bulbosa (Mill.) Urb.) SEBAGAI ANTIOKSIDAN TERHADAP GAMBARAN HISTOPATOLOGI GLOMERULUS MENCIT PUTIH (Mus musculus L.) BETINA YANG DIPAPAR RHODAMIN B |
Edition |
No. 23 |
Call Number |
|
ISBN/ISSN |
|
Author(s) |
NURUL HOLIFAH - Personal Name
|
Subject(s) |
Antioksidan Umbi bawang dayak glomerulus
|
Classification |
|
Series Title |
|
GMD |
Karya Tulis Ilmiah |
Language |
Indonesia |
Publisher |
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda |
Publishing Year |
|
Publishing Place |
Samarinda |
Collation |
|
Abstract/Notes |
ABSTRAK
Nama : Nurul Holifah
Program Studi : Sarjana Farmasi
Judul Skripsi : Pengaruh Ekstrak Etanol Umbi Bawang Dayak
(Eleutherine bulbosa (Mill.) Urb.) Sebagai Antioksidan
Terhadap Gambaran Histopatologi Glomerulus Mencit
Putih (Mus Musculus L.) Betina Yang Dipapar
Rhodamin B
Pembimbing : 1. apt. Rusdiati Helmidanora, M. Sc.
2. apt. Nurul Fatimah, M. Sc
Rhodamin B merupakan pewarna tekstil yang masih digunakan untuk
pewarna makanan, zat ini akan menjadi radikal bebas yang dapat merusak
organ tubuh jika dikonsumsi dalam jumlah banyak dengan jangka waktu
yang lama. Salah satu organ yang terkena dampak dari radikal bebas, yaitu
ginjal terutama pada glomerulus bagian ruang bowman. Upaya untuk
menanggulangi radikal bebas, yaitu dengan menggunakan antioksidan.
Umbi bawang dayak (Eleutherine bulbosa (Mill.) Urb.) adalah salah satu
umbi yang memiliki antioksidan alami karena adanya senyawa flavonoid
dan polifenol. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh ekstrak
umbi bawang dayak terhadap lebar ruang bowman pada mencit putih betina
yang dipapar rhodamin B dan untuk mengetahui dosis ekstrak umbi bawang
dayak yang paling optimal dalam mempengaruhi lebar ruang bowman.
Metode penelitian, yaitu true eksperimental dengan rancangan test-only-
control group design yang dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan, yaitu
kelompok perlakuan kontrol negatif (Rhodamin B dosis 0,08 mg, kontrol
positif (Rhodamin B dosis 0,08 mg dan vitamin C dosis 1,3 mg), kelompok
perlakuan I, II dan III masing-masing diberikan rhodamin B sebanyak 0,08
mg dan dosis bertingkat ekstrak umbi bawang dayak sebanyak 1,25 mg; 2,5
mg; dan 5 mg secara peroral selama 15 hari. Mencit putih betina pada 5
kelompok perlakuan kemudian dibedah, dibuat preparat dan diperiksa secara
histopatologi. Analisis data statistik menggunakan One Way ANOVA
dengan p |
Specific Detail Info |
|
Image |
|
File Attachment |
LOADING LIST... |
Availability |
LOADING LIST... |
|
Back To Previous |
|