PERPUSTAKAAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SAMARINDA
REPOSITORY
Select Language

Simple Search

Advanced Search
Title :
Author(s) :
  • SEARCHING...

Subject(s) :
  • SEARCHING...

ISBN/ISSN :
GMD : Collection Type : Location :
License

This Software is Released Under GNU GPL License Version 3.

indexed
Visitors
Flag Counter

Statistic
Total Collection:
Title STUDI LITERATUR PERBEDAAN PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN COVID-19 DI BEBERAPA KOTA DI INDONESIA
Edition No. 5
Call Number 615.4 CHA s
ISBN/ISSN
Author(s) CHAIRUNNISA EKA PUTRI - Personal Name
Subject(s) Antibiotik
pengobatan
COVID-19
Classification
Series Title
GMD Karya Tulis Ilmiah
Language Indonesia
Publisher Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda
Publishing Year
Publishing Place Samarinda
Collation
Abstract/Notes STUDI LITERATUR PERBEDAAN PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA
PASIEN COVID-19 DI BEBERAPA KOTA DI INDONESIA

ABSTRAK

Coronavirus disease (COVID-19) merupakan penyakit menular yang
disebabkan oleh SARS-CoV-2. Terapi farmakologi diberikan untuk mengatasi
gejala serta virus penyebab COVID-19, salah satunya antibiotik. Pemberian
antibiotik pada pasien COVID-19 di rumah sakit masih terdapat perbedaan terapi
yang didasari oleh infeksi atau penyakit penyerta yang diderita pasien.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan penggunaan antibiotik
pada pasien COVID-19 di rumah sakit beberapa kota. Penelitian ini menggunakan
metode studi literatur dengan cara mengumpulkan, mempelajari, lalu menelaah
sumber literatur yang kemudian disajikan dalam tabel data. Data yang diteliti
adalah penggunaan antibiotik pada pasien COVID-19 di rumah sakit yang
berbeda. Hasil dari ketiga penelitian menunjukkan laki-laki merupakan jenis
kelamin terbanyak yang terinfeksi COVID-19, sedangkan berdasarkan usia
penyebaran COVID-19 paling banyak menginfeksi usia 40 sampai 65 tahun
keatas. Perbedaan penggunaan antibiotik berdasarkan golongan antibiotik
terbanyak yaitu pada Rumah Sakit Kota Bandung golongan makrolida (40,42%),
Rumah Sakit Kota Semarang golongan kuinolon (32,3%), sedangkan Rumah
Sakit Kota Banjarmasin golongan makrolida (5,84%). Pemberian antibiotik
kombinasi hanya terdapat pada satu rumah sakit yaitu Rumah Sakit Kota Bandung
dengan kombinasi azitromisin dan seftriakson (28,03%).
Kata kunci : Antibiotik, COVID-19, pengobatan, Rumah Sakit
Specific Detail Info
Image
File Attachment
LOADING LIST...
Availability
LOADING LIST...
  Back To Previous