PERPUSTAKAAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SAMARINDA
REPOSITORY
Select Language

Simple Search

Advanced Search
Title :
Author(s) :
  • SEARCHING...

Subject(s) :
  • SEARCHING...

ISBN/ISSN :
GMD : Collection Type : Location :
License

This Software is Released Under GNU GPL License Version 3.

indexed
Visitors
Flag Counter

Statistic
Total Collection:
Title ANALISIS EFEKTIVITAS BIAYA TERAPI KOMBINASI CANDESARTAN-AMLODIPIN DIBANDINGKAN DENGAN RAMIPRIL-AMLODIPIN PADA PASIEN HIPERTENSI RAWAT JALAN DI RS SAMARINDA MEDIKA CITRA
Edition No. 16
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s) M. ABDIANNUR - Personal Name
Subject(s) Hipertensi
Classification
Series Title
GMD Karya Tulis Ilmiah
Language Indonesia
Publisher Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda
Publishing Year
Publishing Place Samarinda
Collation
Abstract/Notes Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan salah satu penyakit
degeneratif yang membutuhkan perawatan yang lama bahkan sampai seumur
hidup. Terapi pengobatan penyakit hipertensi dilakukan dalam jangka waktu yang
panjang sehingga membutuhkan biaya yang cukup besar serta adanya efektivitas
dari terapi antihipertensi yang berbeda-beda. Berdasarkan profil Kesehatan
Provinsi Kalimantan Timur tahun 2018, hipertensi termasuk dalam penyakit yang
sering terjadi di Kalimantan Timur dengan jumlah sebesar 476.387 jiwa. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas biaya terapi pengobatan

kombinasi antara obat candesartan-amlodipin dibandingkan dengan obat ramipril-
amlodipin pada pasien hipertensi rawat jalan di Rumah Sakit Samarinda Medika

Citra periode tahun 2020. Rancangan penelitian ini dilakukan secara cross
sectional. Data pada penelitian ini diambil secara retrospektif dari rekam medis
dan resep pasien. Perhitungan biaya yang diukur adalah biaya medik langsung,
biaya tersebut dari sudut pandang Rumah Sakit. Pengambilan sampel dilakukan
dengan total sampling yaitu dengan menjadikan semua populasi menjadi sampel
berdasarkan kriteria inklusi. Data dianalisis secara statistik menggunakan aplikasi
SPSS dengan uji Mann-Whitney test. Pada penelitian ini diperoleh jumlah pasien
hipertensi yang memenuhi kriteria inklusi yaitu sebanyak 55 pasien, untuk pasien
dengan terapi kombinasi candesartan-amlodipin sebanyak 31 pasien sedangkan
terapi ramipril-amlodipin sebanyak 24 pasien. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa persentase efektivitas terapi dari penggunaan obat candesartan-amlodipin
sebesar 61,29% dan obat ramipril-amlodipin sebesar 58,33%. Biaya rata-rata obat
antihipertensi terapi candesartan-amlodipin sebesar Rp. 44.241,94 sedangkan pada
terapi ramipril-amlodipin sebesar Rp. 64.483,33. Biaya rata-rata obat lain terapi
obat candesartan-amlodipin yaitu sebesar Rp. 121.845,90 sedangkan pada terapi
obat ramipril-amlodipin sebesar Rp. 125.719,17. Biaya rata-rata administrasi

terapi candesartan-amlodipin dan ramipril-amlodipin sebesar Rp. 136.200. Rata-
rata total biaya medik langsung penggunaan antihipertensi candesartan-amlodipin

sebesar Rp. 302.298,94 dan terapi ramipril-amlodipin sebesar Rp. 325.227,33.
Kelompok terapi candesartan-amlodipin lebih cost-effective dengan nilai ACER
(Average Cost Effectiveness Ratio) sebesar Rp. 4.932,27 dibandingkan dengan
kelompok terapi ramipril-amlodipin nilai ACER sebesar Rp. 5.575,64 pada pasien
hipertensi rawat jalan di RS Samarinda Medika Citra tahun 2020.

Kata Kunci: hipertensi, efektivitas biaya, candesartan-amlodipin, ramipril-
amlodipin
Specific Detail Info
Image
File Attachment
LOADING LIST...
Availability
LOADING LIST...
  Back To Previous