PERPUSTAKAAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SAMARINDA
REPOSITORY
Select Language

Simple Search

Advanced Search
Title :
Author(s) :
  • SEARCHING...

Subject(s) :
  • SEARCHING...

ISBN/ISSN :
GMD : Collection Type : Location :
License

This Software is Released Under GNU GPL License Version 3.

indexed
Visitors
Flag Counter

Statistic
Total Collection:
Title EVALUASI TINGKAT KEPATUHAN MINUM OBAT HIPERTENSI DI PUSKESMAS LOA IPUH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA
Edition No. 52
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s) Ramita Merti Hana - Personal Name
Subject(s) Hipertensi
Evaluasi
kepatuhan
Puskesmas Loa Ipuh
Classification
Series Title
GMD Karya Tulis Ilmiah
Language Indonesia
Publisher Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda
Publishing Year
Publishing Place Samarinda
Collation
Abstract/Notes ABSTRAK

Nama : Ramita Merti Hana
Program Studi : Sarjana Farmasi
Judul : Evaluasi Tingkat Kepatuhan Minum Obat

Hipertensi di Puskesmas Loa Ipuh Kabupaten
Kutai Kartanegara

Pembimbing : 1. apt. Achmad Kadri Ansyori, M.Sc
2. apt. Rusdiati Helmidanora, S.Si., M.Sc. Hipertensi diartikan sebagai peningkatan tekanan darah sistolik lebih dari
140 mmHg dan tekanan darah diastolik diatas 90 mmHg. Pengobatan hipertensi
dipengaruhi oleh kepatuhan penderita dalam mengonsumsi obat hipertensi
dengan melakukan modifikasi gaya hidup. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui kepatuhan minum obat pada penderita hipertensi di Puskesmas Loa
Ipuh Tenggarong. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian deskriptif
dengan desain studi cross sectional, menggunakan uji statistik parametik dan
non-parametik. Metode pengukuran tingkat kepatuhan minum obat mengguna
kan kuesioner. Objek penelitian meliputi pasien hipertensi yang berobat di
Puskesmas Loa Ipuh Tenggarong. Analisis data menggunakan tabel karakteristik
pasien (jenis kelamin, umur, tingkat pendidikan, pekerjaan, penghasilan, lama
pengobatan dan obat yang digunakan). Hasil berdasarkan karakteristik pasien
hipertensi terbanyak berjenis kelamin perempuan (65%), terbanyak pada usia 56- 65 tahun (56%), terbanyak pada pendidikan SD (37%), terbanyak pada pekerjaan
Ibu Rumah Tangga (40%), terbanyak pada penghasilan < Rp.500.000 (41%), terbanyak pada lama pengobatan >5 tahun (53%) dan berdasarkan obat yang
terbanyak diresep amlodipin (95%). Hasil penelitian menunjukkan tingkat
kepatuhan minum obat hiperensi di Puskesmas Loa Ipuh Kabupaten Kutai
Kartanegara termasuk dalam kategori tinggi dengan jumlah 126 (81%) dari 156
responden.

Kata kunci : Kepatuhan, Hipertensi, Puskesmas Loa Ipuh, Evaluasi.
Specific Detail Info
Image
File Attachment
LOADING LIST...
Availability
LOADING LIST...
  Back To Previous